Saat ini saya dan suami jarang bercinta. Saat kami ingin bercinta, kami melakukan foreplay tapi Miss V saya kering, tidak seperti biasanya. Saya biasanya suka langsung terangsang dan Miss V suka basah. Begitu juga dengan suami saya yang biasanya cepat terangsang, tapi sekarang walau sudah foreplay tidak cepat terangsang. Tapi saat nonton film porno, malah suami saya langsung terangsang. Kira-kira kenapa ya dok dan bagaimana mengatasainya?
(Meli, 27 Tahun)
Jawab:
Pada perempuan yang normal, suatu rangsangan seksual, baik berupa rangsangan visual, auditorik, maupun rangsangan langsung pada tubuhnya akan menimbulkan reaksi berupa keluarnya cairan lubrikasi vagina, sebagai persiapan tubuh untuk melakukan hubungan seksual. Namun banyak sedikitnya ataupun tidak keluarnya cairan lubrikasi vagina ini bisa dipengaruhi berbagai hal, misalnya tidak ada mood untuk melakukan hubungan seksual, seperti sedang banyak urusan lain yang mengganggu pikiran sehingga tidak muncul mood untuk bercinta dengan pasangan.
Hal lain yang mungkin mengurangi produksi cairan lubrikasi adalah ruangan dan situasi tempat melakukan hubungan seksual tidak mendukung ataupun tubuh yang lelah dan tidak bugar sehingga tidak muncul libido untuk hubungan seksual. Obat-obatan seperti kontrasepsi hormonal (pil atau suntik) juga dapat mengubah kekentalan dari cairan lubrikasi sehingga cairan yang keluar terkesan lebih kering.
Agar cairan lubrikasi vagina tetap berproduksi beberapa cara dapat dicoba. Misalnya pastikan anda sedang mood untuk bercinta, ciptakan suasana yang nyaman untuk bercinta, lakukan foreplay yang cukup dengan pasangan anda, minta pasangan anda untuk sedikit bersabar.
Share artikel ini pada tombol dibawah ini, Sudah Foreplay Tapi Miss V Belum Terlubrikasi, Bagaimana Mengatasinya?. Sumber
Ikuti @bundanews
(Meli, 27 Tahun)
Jawab:
Pada perempuan yang normal, suatu rangsangan seksual, baik berupa rangsangan visual, auditorik, maupun rangsangan langsung pada tubuhnya akan menimbulkan reaksi berupa keluarnya cairan lubrikasi vagina, sebagai persiapan tubuh untuk melakukan hubungan seksual. Namun banyak sedikitnya ataupun tidak keluarnya cairan lubrikasi vagina ini bisa dipengaruhi berbagai hal, misalnya tidak ada mood untuk melakukan hubungan seksual, seperti sedang banyak urusan lain yang mengganggu pikiran sehingga tidak muncul mood untuk bercinta dengan pasangan.
Hal lain yang mungkin mengurangi produksi cairan lubrikasi adalah ruangan dan situasi tempat melakukan hubungan seksual tidak mendukung ataupun tubuh yang lelah dan tidak bugar sehingga tidak muncul libido untuk hubungan seksual. Obat-obatan seperti kontrasepsi hormonal (pil atau suntik) juga dapat mengubah kekentalan dari cairan lubrikasi sehingga cairan yang keluar terkesan lebih kering.
Agar cairan lubrikasi vagina tetap berproduksi beberapa cara dapat dicoba. Misalnya pastikan anda sedang mood untuk bercinta, ciptakan suasana yang nyaman untuk bercinta, lakukan foreplay yang cukup dengan pasangan anda, minta pasangan anda untuk sedikit bersabar.
Share artikel ini pada tombol dibawah ini, Sudah Foreplay Tapi Miss V Belum Terlubrikasi, Bagaimana Mengatasinya?. Sumber
